Tidak Perlu Panik, Berikut Adalah Penyebab Mesin Fotocopy Error
Bingung penyebab mesin fotocopy sering error? Padahal pemakaiannya sudah sangat berhati-hati dan selalu diservice? Mesin fotokopi yang sering error memang membuat sakit kepala.Â
Pasalnya mesin fotokopi ini menjadi sumber pendapatan yang tidak boleh error atau rusak. Ketika sering error maka akan ada banyak pelanggan yang tidak bisa melakukan fotokopi. Uang yang seharusnya masuk ke dompet Anda pun akhirnya harus pergi begitu saja.Â
Tetapi Anda tidak perlu khawatir berlebihan. Pada kesempatan kali ini Anda akan diajak untuk memahami berbagai penyebab mesin fotocopy sering error.Â
Tidak berhenti di sana karena Anda juga akan diajak memahami cara mengatasi mesin fotocopy yang error. Sudah siap memahaminya? Mari simak informasi selengkapnya di bawah ini.Â
Apa Penyebab Mesin Fotocopy Sering Error?
Mesin fotocopy yang sering error tidak sepenuhnya salah Anda. Ada begitu banyak faktor yang dapat membuat mesin fotokopi tidak mau bekerja dengan baik.
Mulai dari aliran listrik PLN yang tidak stabil sampai permasalahan dalam fotokopi itu sendiri. Coba perhatikan berbagai penyebab lengkapnya berikut ini:
- Toner mengeras hingga menyumbat unit hoper.
- Usia pemakaian motor hoper yang sudah terlampau lama sehingga tidak dapat berfungsi secara normal.Â
- Pemasangan kabel yang terhubung dengan mesin fotokopi longgar, lepas, atau bahkan rusak.
- Rusaknya komponen utama, thermofuse, sub thermistor, dan main thermistor.Â
- AC drive terbuka (open circuit) atau rusak.Â
- Kotak yang lemas pada bagian thermistor.
- Sirkuit yang terbuka pada beberapa bagian seperti penyediaan alat pemanas.Â
- Korsleting pada element heater utama hingga akhirnya terbakar dan tidak lagi berfungsi sebagaimana mestinya.Â
- Bagian SSR dan DC pengontrol tidak stabil atau rusak.Â
- Sensor unit hoper kotor.Â
- Plat shutter berkerak sehingga menghambat kinerja mesin fotokopi.Â
- Korsleting pada bagian fuse DC control.Â
- Penyaluran panas ke bagian thermistor yang makin lama akibat upper atau hot roll yang terlalu tebal dari keadaan normal.
- Soket-soket yang ada di mesin fotokopi longgar atau lepas dari posisinya.Â
- Aliran arus listrik dari PLN yang tidak stabil serta sering bermasalah.
Bagaimana Cara Mengatasi Fotocopy Sering Error?
Kini Anda telah memahami apa saja yang bisa menjadi penyebab mesin fotokopi mengalami keadaan error. Kalau begitu selanjutnya Anda perlu tahu cara-cara apa saja yang bisa dilakukan untuk mengatasinya. Langsung simak penjelasannya berikut ini.Â
1. Identifikasi Kode Error
Mesin fotokopi yang error biasanya akan meninggalkan kode untuk memberitahukan Anda apa yang harus dilakukan. Berikut beberapa kode yang perlu Anda pahami:Â
#001
Kode ini menandakan bahwa Anda telah melakukan scan dokumen tanpa mengaktifkan mode Different Size Originals. Jika kode ini muncul maka Anda hanya perlu melakukan scanning ulang pada dokumen tersebut.Â
#009
Kode ini menunjukkan bahwa jumlah kertas yang Anda masukkan ke dalam mesin fotokopi kurang atau sudah habis.Â
Baca Juga: Ketahui Ukuran Kertas Fotocopy Secara Lengkap
Tetapi jika kode tetap muncul setelah Anda memasukkan kertas baru maka ada masalah dengan posisi. Coba periksa lagi posisi kertas yang baru saja dimasukkan. Kalau posisi kertas tidak tepat maka kode akan tetap muncul.
#099
Kode ini menunjukkan adanya proses fotokopi atau scanning yang tidak selesai. Hal ini bisa saja terjadi karena Anda tidak sengaja menekan tombol Off atau listrik mati mendadak. Jangan panik, langsung saja coba keluarkan kertas yang tersangkut lalu ulangi proses fotokopi.Â
#401
Kode ini menunjukkan bahwa proses fotokopi yang dilakukan tidak sesuai dengan ukuran kertas yang dimasukkan. Kemungkinan besar ukuran dokumen dan kertas yang Anda pakai sama sekali berbeda. Jadi Anda perlu menyesuaikan ulang, baik dari dokumen maupun kertas.
Baca Juga: 8 Cara Mengatasi Error Pada Mesin Fotocopy Canon dengan Mudah
#403
Kode ini menandakan adanya dua dokumen dengan nama yang sama. Kode ini meminta Anda untuk mengganti nama (rename) dokumen yang sama. Setelah diganti maka seharusnya proses fotokopi dapat berjalan lancar.Â
#406
Kode ini menandakan adanya kertas yang dikeluarkan secara paksa. Penting untuk diingat bahwa Anda tidak dianjurkan untuk menarik kertas yang difotokopi secara paksa kecuali memang dalam keadaan mendesak.
Solusi kode ini cukup mudah. Anda hanya perlu menyesuaikan posisi kertas dan mengatur pengaturan sesuai dengan proses fotokopi yang diinginkan.
#703
Kode ini menandakan bahwa memori penyimpanan mesin fotokopi sudah penuh. Proses scanning yang Anda minta tidak bisa dipenuhi sebelum memori penyimpanan memiliki cukup ruang.
Baca Juga: Apa saja Penyebab Error 602 Mesin Fotocopy? Berikut Jawabannya!
Cobalah menghapus dokumen-dokumen yang tidak Anda butuhkan dari Mail Box. Kemudian coba hidupkan ulang mesin fotokopi dan mulai lakukan scanning dokumen.Â
#860
Ada dua arti dari kemunculan kode satu ini. Pertama adanya kertas yang tersangkut selama proses fotokopi. Coba cek apakah benar ada kertas yang tersangkut dalam mesin. Jika benar maka Anda hanya perlu mengeluarkan kertas tersebut.
Baca Juga: Ketahui 4 Cara Mengatasi Mesin Fotocopy Macet
Pastikan tidak ada sisa kertas kecil yang masih menyangkut. Kemudian, ulangi proses fotokopi. Kedua, penggunaan kertas transparan yang tidak sesuai sehingga mesin fotokopi tidak bisa membacanya dengan baik. Solusinya mudah saja, Anda hanya perlu menggunakan kertas transparan yang dianjurkan.Â
2. Restart Mesin Fotokopi
Kemunculan kode-kode di atas memang membantu Anda dalam memutuskan tindakan apa yang harus diambil agar masalah dapat diatasi dengan baik. Tetapi tidak jarang bahwa kemunculannya hanya kode palsu.Â
Tidak ada masalah dalam kertas, proses fotokopi, ataupun memori. Jika pemeriksaan sudah dilakukan dan tidak ada masalah maka Anda bisa mencoba melakukan restart. Berikut langkah-langkahnya:
- Matikan sakelar sub panel kontrol.Â
- Tunggu beberapa waktu hingga lampu pada tombol Start mati total. Jika lampu sudah mati barulah matikan sakelar utama.Â
- Tunggu lagi selama 20 detik lalu hidupkan sakelar utama terlebih dahulu. Kemudian barulah hidupkan sakelar sub panel kontrol.Â
3. Hubungi Teknisi Mesin Fotocopy Tepercaya
Jika berbagai cara sudah dilakukan namun mesin fotokopi tetap tidak mau berfungsi maka Anda bisa langsung menghubungi teknisi mesin fotocopy tepercaya. Percayakan kepada teknisi ahli yang sudah berpengalaman agar mesin fotokopi Anda bisa digunakan seperti sediakala.Â
Itu dia beberapa penyebab mesin fotocopy sering error dan cara-cara mengatasinya. Semoga cara-cara di atas membantu Anda ketika mesin fotokopi error lagi. Jangan memaksakan diri untuk membongkar dan melakukan perbaikan.Â
Jangan sampai tindakan Anda justru malah merusak berbagai komponen yang masih bagus. Langsung saja hubungi teknisi ahli seperti CV. Citra Kencana Abadi. Teknisi kami akan segera mengunjungi Anda dan memperbaiki sesuai dengan permasalahan yang terjadi.Â
Dapatkan informasi seputar mesin fotokopi rekondisi dan baru dengan kualitas terbaik. Jangan lupa cek harga mesin fotokopi Canon di CV. Citra Kencana Abadi. Jadi tunggu apalagi? Nikmati semua layanan terbaik khusus untuk Anda hanya di CV. Citra Kencana Abadi sekarang juga!