2 Cara Memasang Stabilizer Pada Mesin Fotocopy

Mengetahui cara memasang stabilizer pada mesin fotocopy penting untuk menjaga kondisi mesin tetap optimal. Stabilizer sendiri telah banyak ada di berbagai alat elektronik masa kini. Pada mesin fotocopy, stabilizer meminimalisir terjadinya kerusakan mesin dan malfungsi. Hal ini tentunya dapat membantu mesin fotocopy Anda jadi lebih awet dengan kinerja maksimal.

Mesin fotocopy sendiri berguna untuk mencetak dokumen dengan jumlah banyak dalam waktu singkat. Penggunaan mesin fotocopy sangat penting untuk menunjang berbagai aktivitas penyalinan dokumen, terutama di perusahaan, lembaga atau instansi. Sebagai salah satu alat elektronik yang rawan terjadi kerusakan, Anda perlu melalukan perawatan termasuk dengan memasang stabilizer. Yuk simak informasi lebih lengkapnya di bawah ini.

Bagaimana Cara Memasang Stabilizer Pada Mesin Fotocopy?

Pemasangan stabilizer pada mesin fotocopy tidak bisa dilakukan sembarangan, Anda perlu mengikuti langkah-langkah yang tepat agar stabilizer berfungsi dengan baik. Berikut ini merupakan 2 cara memasang stabilizer pada mesin fotocopy yang dapat Anda coba.

1. Memasang Stabilizer dengan Colokan pada Mesin Fotocopy

Cobalah untuk memeriksa apakah stabilizer Anda terdapat colokan atau tidak. Apabila sudah ada colokan, pemasangan stabilizer sangatlah mudah. Anda tinggal menyambungkan kabel mesin fotocopy pada stabilizer tersebut. Setelah itu, stabilizer akan bekerja sesuai fungsinya untuk mesin fotocopy Anda.

2. Memasang Stabilizer Tanpa Colokan pada Mesin Fotocopy

Lalu, bagaimana dengan stabilizer tanpa colokan? Pertama-tama, potong bagian kepala kabel mesin fotocopy terlebih dahulu. Gunakan serabut kabel mesin fotocopy untuk dihubungkan pada bagian trafo dari stabilizer yang Anda miliki. Apabila Anda tidak ingin memotong kabel mesin fotocopy, dapat disiasati dengan penggunaan soket untuk menyambungkannya pada kabel tersebut.

Apa Saja Fungsi Stabilizer Pada Alat Elektronik?

Stabilizer merupakan perangkat yang digunakan untuk menstabilkan tegangan listrik pada alat elektronik. Memiliki peran penting dalam menjaga kinerja dari setiap komponen pada alat elektronik, tentunya fungsi stabilizer sangatlah penting untuk diketahui. Berikut ini merupakan dua fungsi utama dari stabilizer yang perlu Anda ketahui. 

1. Menjaga Tegangan Listrik Stabil

Fungsi utama dari stabilizer pada alat elektronik adalah menjaga tegangan listrik agar tetap stabil. Dengan tegangan listrik stabil, maka komponen-komponen alat elektronik pun tidak mudah rusak. Hal ini akan membuat alat elektronik memiliki daya tahan lama, sehingga Anda bisa menghemat pengeluaran dengan tidak terus-menerus mengganti alat elektronik dengan yang baru atau memperbaiki kerusakannya. Selain stabilizer, ada komponen thermistor yang dapat menjaga tegangan listrik pada mesin fotocopy yang dapat Anda kenal lebih dekat di artikel ini: Inilah Fungsi Thermistor Pada Mesin Fotocopy

2. Melindungi dari Tegangan Terlalu Tinggi atau Rendah

Stabilizer juga berfungsi untuk melindungi alat elektronik dari tegangan yang terlalu tinggi ataupun terlalu rendah. Apabila alat elektronik terkena tegangan terlalu tinggi atau rendah tersebut, dapat berakibat pada kerusakan parah hingga malfungsi. Jadi, stabilizer memiliki peran yang sangat penting untuk menjaga kinerja optimal dari sebuah alat elektronik.

Nah, itulah tadi informasi mengenai fungsi dan cara memasang stabilizer pada mesin fotocopy yang perlu Anda ketahui. Apabila masih merasa kesulitan memasang stabilizer, lebih baik untuk menggunakan jasa ahli profesional untuk menanganinya. Jangan mengotak-atik mesin fotocopy tanpa pengetahuan mendalam karena berpotensi menyebabkan kerusakan mesin hingga malfungsi.

Sedang membutuhkan mesin fotocopy berkualitas? CV. Citra Kencana Abadi menyediakan berbagai produk mesin fotocopy berkualitas sebagai pilihan tepat penuhi kebutuhan Anda. Tidak hanya menyediakan produk, kami juga melayani servis mesin fotocopy. Yuk hubungi CV. Citra Kencana Abadi sekarang juga, konsultasikan kebutuhan mesin fotocopy Anda bersama kami.